Ramuan Pelet
Umpan umum yang dimaksud di sini adalah umpan buatan yang dapat dicerna ikan, merupakan hasil pabrikan yang kemudian diramu sendiri oleh pemancing sehingga menjadi umpan siap saji. Pemberian umpan buatan awalnya semasa pembudidayaan karena selain mudah dibuat dan praktis, umpan buatan ini dapat mempercepat tumbuhnya ikan lewat protein dan gizi yang dicampurkan di dalamnya.
Bahan dasar umpan terbuat dari tepung ikan dan bahan lainnya dicampur kemudian dipadatkan di sebut pelet. Dari bahan pelet inilah umpan yang umum dipakai oleh para pemancing, sedang tambahan ramuannya biasanya dimiliki sendiri oleh masing-masing pemancing . Bahan dasar untuk ramuan umpan atau umpan yang sudah jadipun kini ada banyak terdapat di toko pancing. Beberapa di antaranya malah diimpor langsung dari luar negeri seperti pelet Marukyu dari Jepang, aroma perangsang produksi Berkley dan sebagainya.
Namun secara umum umpan ramuan dibuat sebagai berikut:
1. 1 kantong pelet halus
2. ikan sardin 1 kaleng
3. 1 butir telur bebek.
1. 1 kantong pelet halus
2. ikan sardin 1 kaleng
3. 1 butir telur bebek.
Cara meramu :
Bersihkan sardin dari sausnya lalu hancurkan , telur bebek ambil bagian kuningnya saja, aduk rata pada baskom lalu campurkan pelet halus tadi sedikit demi sedikit dan aduk hingga merata dengan menambahkan sedikit air. Untuk mengaduk dapat digunakan sendok nasi yang besar (centong), aduk hingga liat sampai umpan siap digunakan. Umpan yang sudah jadi dapat ditambahkan kroto. Tutup umpan dengan serbet basah agar tidak diganggu lalat dan tidak kering terkena sinar matahari. Penggunaan umpan cukup dipulung-pulung kira-kira sebesar kelereng lalu disatukan ke kail dengan bentuk seperti tetesan air. Besar umpan sesuaikan dengan besarnya mata kail. Umpan umum ini hanya disajikan di dasar air. Pengalaman akan mengajarkan anda pada ramuan dan takaran yang sesuai sehingga saatnya nanti umpan anda menjadi yang terhebat di lomba.
Bersihkan sardin dari sausnya lalu hancurkan , telur bebek ambil bagian kuningnya saja, aduk rata pada baskom lalu campurkan pelet halus tadi sedikit demi sedikit dan aduk hingga merata dengan menambahkan sedikit air. Untuk mengaduk dapat digunakan sendok nasi yang besar (centong), aduk hingga liat sampai umpan siap digunakan. Umpan yang sudah jadi dapat ditambahkan kroto. Tutup umpan dengan serbet basah agar tidak diganggu lalat dan tidak kering terkena sinar matahari. Penggunaan umpan cukup dipulung-pulung kira-kira sebesar kelereng lalu disatukan ke kail dengan bentuk seperti tetesan air. Besar umpan sesuaikan dengan besarnya mata kail. Umpan umum ini hanya disajikan di dasar air. Pengalaman akan mengajarkan anda pada ramuan dan takaran yang sesuai sehingga saatnya nanti umpan anda menjadi yang terhebat di lomba.